Gubernur Harapkan PBB Kontribusi Bersama untuk membangun Sumut - Jalosi.net | Jalur Otoritas Informasi

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Sabtu, 17 Oktober 2020

Gubernur Harapkan PBB Kontribusi Bersama untuk membangun Sumut




Medan, Jalosi.net - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengharapkan kontribusi yang lebih besar lagi bagi Pemuda Batak Bersatu (PBB) untuk membangun Sumut. Apalagi PBB mempunyai potensi sumber daya manusia (SDM) yang memadai untuk membangun daerah ini menjadi lebih baik lagi.


 

Hal tersebut disampaikan Gubernur Edy saat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-1 PBB di Hotel Emerald Garden, Jalan Yos Sudarso Medan, Jumat (16/10). “Mari berbuat untuk Sumut ini, jangan tanggung-tanggung, jangan receh, jangan urusin yang kecil-kecil,” ujar Gubernur dalam arahannya.


 

Dalam penyampaian nya, Gubernur mengatakan Suku Batak adalah suku yang hebat. Hanya Pada masa lalu saja, organisasi yang merupakan pemuda Batak ini telah ada dan ikut berkontribusi dalam masa awal perjuangan kemerdekaan negeri, antara lain organisasi yang disebut sebagai Jong Batak.



Pada masa itu, orang Batak juga banyak yang ditakdirkan menjadi orang hebat. “Aku dukung kalian dengan syarat jangan receh, jangan kau jual nama Batak ini hanya untuk kebutuhan pribadi,” kata Gubernur.


 


Gubernur juga mengajak seluruh perantau yang berasal dari Sumut agar kembali dan membangun daerahnya. Karena menurutnya, yang bisa membangun Sumut adalah masyarakat asal Sumut sendiri dan bukan orang lain, sehingga Sumut ini bisa maju. “Saya tak bermarga, tapi dari kecil sampai sekarang saya di sini,” Ucap Gubernur, disambut tepuk tangan yang meriah.

 


Disamping itu, Gubernur juga mempersilahkan PBB memberikan ide, gagasan juga konsep apapun yang bisa disumbangkan demi kemajuan di wilayah Sumut. Sebab pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dalam membangun daerah apabila masyarakat bisa bersinergi melalui seluruh komponen yang ada di SUMUT.


 

“Pastikan organisasi ini dibawa ke tempat yang terhormat. Sampaikan apa program yang mau dibikin, kita bikin,” kata Gubernur.


 

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PBB Lambok Sihombing menceritakan bagaimana pertama kali PBB bisa dibentuk. Yakni bermula dari tantangan dari Gubernur Sumut Edy Rahmayadi seperti apa caranya bisa membesarkan Danau Toba.


 

“Pak Gubernur kita bisa mendatangkan 1 juta wisatawan 1 tahun ke Danau Toba. Janji kami Danau Toba bisa jadi destinasi wisata dunia. Ini tugas kawan-kawan di Sumut, terima kasih Pak Gubernur atas dukungannya,” tutur Lambok.


 


Lambok menambahkan, saat ini sudah ada 21 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) di Indonesia serta kepengurusan di 4 negara lain. Menurut Lambok, dengan banyaknya DPD serta kepengurusan PBB di luar negeri menjadikan hal tersebut sebagai sebuah beban yang harus dipikul dan menyongsong bersama.


 

“Ini beban yang luar biasa. Ini jadi tanggung jawab karena kita memberanikan diri membawa nama PBB,” kata Lambok.


 

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pelantikan DPD PBB Sumut. Adapun pengurus yang dilantik antara lain, Ketua Marthin Siahaan, Sekretaris D.H Marbun, dan Bendahara Rudi Togatorop.


 

Namun Demikian, Ketua DPD PBB Sumut Marthin Siahaan mengharapkan dengan pelantikan tersebut dapat memberikan semangat kepada para anggota, sehingga nantinya PBB bisa menjadi organisasi yang besar dan dapat memumpuni. “Semoga PBB kita ini jadi organisasi yang besar di Sumut,” ujar Marthin. (Rls/Ardi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad