Jakarta, jalosi.net - "Dalam upaya mendukung program nasional sertifikasi halal bagi produk UMKM, Program Studi Teknik Industri Universitas Bakrie mengambil peran aktif melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Kelurahan Pancoran, Jakarta Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu pelaku UMKM meningkatkan kualitas produk serta memperkuat legalitas usaha sebagai langkah strategis dalam meningkatkan daya saing di pasar, "ujar Dosen Universitas Bakrie Mirsa Diah Novianti, ST, MT, IPM di Jakarta, Selasa (21/1/2025).
Hal tersebut ia sampaikan saat dirinya bersama tim prodi Teknik Industri Universitas Bakrie memberikan pendampingan sertifikasi halal bagi UMKM untuk meningkatkan daya saing. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 21 Januari 2025 di kantor kelurahan Pancoran. Menurutnya, sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, pengabdian masyarakat yang difasilitasi oleh Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Bakrie (LPkM UBakrie) ini fokus pada pendampingan pembuatan alur proses produksi dan pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB) yang menjadi syarat administratif utama dalam pengajuan sertifikasi halal.
Selanjutnya, ia juga menambahkan bahwa pendampingan dilakukan melalui pelatihan, lokakarya, dan konsultasi langsung yang melibatkan dosen dan mahasiswa Teknik Industri. Peserta diberikan pemahaman mengenai pengetahuan teknis terhadap kualitas produk, kebijakan dan regulasi jaminan produk halal, alur pengajuan NIB melalui implementasi OSS dan panduan sertifikasi halal self declare. Kegiatan pengabdian kepada masyarak ini tidak hanya berbentuk paparan dan diskusi tetapi juga pendampingan langsung registrasi NIB oleh Wenny D. Rusanti, S.E, M.T., selaku Pendamping Halal dan TMKP Kemenaker.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan UMKM tidak hanya memiliki produk yang berkualitas, tetapi juga memiliki legalitas yang lengkap sehingga dapat mengakses pasar yang lebih luas dengan sertifikasi halal sebagai jaminan mutu,” ungkap Mirsa Diah Novianti, S.T., M.T, IPM, selaku Ketua Pelaksana Program dari Prodi Teknik Industri UBakrie.
Adapun tim dosen Prodi Teknik Industri UBakrie yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Edo Suryo Pratomo, Ph.D. (cand) dan Arief B. Suharko, Ph.D. Selain itu, ada juga tim mahasiswa yakni Amanda Virgnia Rachman dan Revania Kus Hendrayani.
"Hasil nyata dari kegiatan ini adalah keberhasilan empat UMKM mitra memperoleh NIB dan mendapatkan pendampingan dalam proses pengajuan sertifikasi halal. Hal ini tidak hanya meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan konsumen terhadap produk UMKM, tetapi juga membuka peluang bagi pelaku usaha untuk berkembang secara berkelanjutan, "tambahnya.
Kegiatan pengabdian ini sejalan dengan visi Universitas Bakrie untuk menjadi institusi yang unggul dalam menerapkan metode experiential learning dan menghasilkan lulusan yang berjiwa kewirausahaan serta mampu memberikan solusi inovatif. Melalui sinergi antara dunia akademik dan masyarakat, Prodi Teknik Industri UBakrie berkontribusi nyata dalam mendukung program pemerintah untuk mencapai 1,2 juta sertifikasi halal produk UMKM.
Ke depan, LPkM UBakrie bersama Prodi Teknik Industri berencana melanjutkan pendampingan dan memperluas jangkauan program ke wilayah lain agar lebih banyak UMKM dapat merasakan manfaat peningkatan kualitas dan legalitas usaha.
"Dengan kolaborasi yang kuat antara perguruan tinggi, pemerintah, dan pelaku usaha, diharapkan UMKM Indonesia semakin tangguh, berdaya saing tinggi, dan mampu bersaing di pasar global yang semakin kompetitif, "pungkasnya. (R/ist/dfa)
No comments:
Post a Comment