Di Kabupaten Belitung Timur PNS Pensiun Harus Bahagia - Jalosi.net | Jalur Otoritas Informasi

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Kamis, 25 Oktober 2018

Di Kabupaten Belitung Timur PNS Pensiun Harus Bahagia



Belitung Timur, jalosi.net - Sebanyak 40 orang PNS Kabupaten Belitung Timur mengikuti Diklat Masa Persiapan Pensiun (MPP) di Aula Diklat Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPKSDM), Senin (22/10/2018).


Diklat diperuntukkan bagi PNS yang sudah memasuki masa pensiun dari satu hingga dua tahun mendatang. Tujuannya untuk mempersiapkan dan menjaga kesehatan mental, fisik, terutama  kesehatan finansial di masa pensiun.

Kepala BKPSDM Kabupaten Beltim, Yuspian menyatakan berbeda dengan diklat yang biasanya diikuti, materi untuk MPP lebih banyak mengajak PNS untuk bersenang-senang dan gembira. Peserta diajak jalan-jalan dan melihat berbagai potensi ekonomi yang bisa digeluti semasa purna bakti nanti.

“Nah di sini mereka diklat diajak untuk lebih happy-happy saja. Mereka ajak jalan-jalan, bercocok tanam, atau mancing kalau memungkinkan bisa kita laksanakan saat diklat,” ungkap Yuspian.

Hal itu dilakukan agar pemikiran para peserta jadi lebih terbuka dan merasa lebih tenang. Mengingat selama ini, masa pensiun dianggap momok menakutkan dan membuat sebagiannya merasa kehilangan tujuan hidup.

“Pensiun itu tidak semudah yang dibayangkan. Selama ini kita sudah terbiasa aktif terus tidak produktif lagi, ditambah yang biasa punya penghasilan tiba-tiba hilang. Nah itu semua butuh kesiapan mental,” jelas Yuspian.

Setiap tahun di Kabupaten Beltim tercatat rata-rata ada 50 sampai 60-an PNS yang memasuki masa pensiun. Mayoritas berasal dari para pendidik, terutama guru SD dan SMP. Jumlah tersebut dinilai tidak sesuai dengan yang diterima saat seleski CPNS.

“Tahun 2018 ini ada 58 orang PNS yang akan pensiun, 2019 nanti sekitar 62 orang. Rata-rata 50-an orang setiap tahunnya, kalau disbandingkan dengan penerimaan tidak sesuai dengan jumlah yang masuk,” ujar Yuspian.

Pensiunan PNS Harus Ciptakan Usaha Baru

Sementara itu Bupati Beltim, Yuslih Ihza dalam sambutannya menekankan masa pensiun merupakan masa bahagia yang harus dinikmati. Mengingat usia yang selalu menua tidak dapat dihindari oleh setiap manusia.

Bukan hanya mengandalkan uang pensiun semata, PNS yang pensiun juga diharapkan dapat membuka lapangan pekerjaan baru yang bermanfaat bagi masyarakat serta daerah.

“Jangan jadikan masa pensiun sebagai momok yang menakutkan, melainkan harus kita sambut dengan hati senang gembira. Karena kita jadi lebih bebas mengisi hidup yang selama ini terlewati dengan tuga kedinasan,” kata Bupati dalam sambutannya saat membuka Diklat MPP yang dibacakan Asisten Bidang Administrasi Umum, Zuryanti.   

Yuslih mengatakan 9 dari 10 pekerja di Indonesia belum siap menghadapi masa pensiun, bahkan ada yang tidak sanggup memenuhi kebutuhan sehari-hari. Untuk itu, diharapkan PNS Kabupaten Beltim dapat menciptakan peluang usaha kewirausahaan untuk mengisi waktu luang dan sekaligus mendapatkan penghasilan tambahan.

“Idealnya masa pensiun adalah di mana seseorang tinggal menikmati kejayaan hidupnya. Punya usaha sampingan dan membuka lapangan pekerjaan baru, seperti bercocok tanam, punya kapal ikan, kontrakan serta berbagai bisnis lainnya,” ujar Zuryanti.

Jauh-jauh hari, Bupati juga berpesan agar PNS Kabupaten Beltim yang segera akan pensiun dapat menyiapkan diri baik, dan membekali diri dengan berbagai pengetahuan dan kemampuan. Supaya, hari tua dapat tetap produktif dan memiliki semangat hidup hidup yang tinggi.

“Siapkan diri dari jauh hari. Rencanakan masa pensiun sejak dini, apa saja peluang usaha yang bisa dilakukan dicoba. Dengan pengalaman dan modal yang bapak ibu miliki saya yakin masa pensiun anda akan lebih bahagia, “Ucap Zuryanti. (R/jalosi/smb/fbdiskbl)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad