IRT di Belitung Timur Diajarkan Membuat Aneka Kue - Jalosi.net | Jalur Otoritas Informasi

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Kamis, 25 Oktober 2018

IRT di Belitung Timur Diajarkan Membuat Aneka Kue



Belitung Timur, jalosi.net - Sebanyak 48 orang anggota Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Fakir Miskin Pedesaan mengikuti Kegiatan Pelatihan Bimbingan Motivasi Keterampilan dan Praktek Kerja bagi Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial lainnya.

Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Beltim itu berlangsung selama 5 hari, dari Selasa (16/10/2018) hingga Sabtu (20/10/2018), di Ruang Pertemuan Desa Kurnia Jaya Kecamatan Manggar.

Para peserta yang merupakan ibu-ibu rumah tangga tersebut diajarkan cara membuat aneka roti gulung, aneka pastri, batik role cake, serta kue kering.

Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial, Wahyu Setyawan mengungkapkan para peserta merupakan perwakilan KUBE dari 18 desa di Kecamatan Gantung, Damar, Kelapa Kampit dan Manggar. Masing-masing KUBE mengirimkan perwakilan 1 – 3 orang anggota.

“Kegiatan ini adalah upaya untuk diversifikasi usaha yang sudah mereka lakukan. Sebelumnya mereka sudah punya usaha kecil bikin kue, cuman perlu ada variasi baru yang tidak meninggalkan kearifan lokal,” ungkap Wahyu.

Wahyu mengungkapkan kegiatan memang difokuskan untuk penanganan fakir miskin di Kabupaten Beltim. Sebelum diberikan pelatihan, para peserta sudah diberikan bantuan permodalan, masing-masing menerima Rp 2 juta per kepala keluarga.

“Jadi APBN memberikan dukungan dana secara stimultan, kita dari Pemkab Beltim melalui Dinas Sosial memberikan pelatihan. Tujuannya agar dana yang diberikan dapat dipergunakan untuk modal usaha mereka,” kata Wahyu.

Mantan Kepala Bidang Penyuluh Pertanian itu mengatakan untuk tahun 2019 mendatang sudah berencana mengajukan anggaran untuk bantuan permodalan bagi KUBE di 4 desa dari Kecamatan Gantung dan Simpang Pesak. Pengusulan jumlah akan menyesuaikan dengan Basis Data Terpadu (BDT) Program Pengentasan Kemiskinan di Kabupaten Beltim.   

“Kita lihat BDT dulu, kayak tahun ini yang kita ajukan 500 KK yang diakomodir 350 KK untuk KUBE Pesisir. Tahun depan kita sesuaikan, berapa persennya, baru dipotong lalu kita usulkan, jumlahnya gak jauh beda dengan tahun ini,” jelas Wahyu.

Dapat Keluarga Baru

Para peserta pelatihan yang ikut menyatakan sangat antusias mengikuti pelatihan. Bukan hanya ilmu yang didapat namun juga teman-teman baru. Seperti yang diungkapkan oleh salah seorang peserta, Rita (48). Ia mengaku banyak pengetahuan dan pengalaman baru, serta ditambah pula dengan memperoleh keluarga dan rekan-rekan baru sesama pembuat kue.

“Alhamdulillah dak sia-sia lima hari kami ninggalkan keluarga sama kerjaan di rumah. Banyak kepandaian baru yang kami dapat, khususnya dalam membuat kue,” ujar Rita.

Anggota dari KUBE ‘Anggrek’ Desa Mentawak Kecamatan Kelapa Kampit itu berharap Dinas Sosial Kabupaten Beltim maupun Pemerintah Pusat nantinya dapat menambah bantuan modal untuk usaha kecil mereka. Hal ini penting agar industri kecil pembuatan kue mereka dapat berkembang.

“Kita sangat berterima kasih atas kepedulian Pemerintah yang sudah memberikan pelatihan ini. Semoga nanti kami dapat diberikan bantuan modal untuk usaha kami,” harap Rita.

Narasumber kegiatan, Sari Kayla berharap semua ilmu yang sudah diajarkannya dapat diterapkan oleh peserta dan akan menjadi nilai tambah untuk usaha kue yang sudah dirintis. Ia juga ingin pengetahuan itu disebarluaskan ke anggota kelompok lainnya.

“Alhamdulillah semuanya mampu. Gak ada yang sulit, sengaja kita ajarkan pembuatan kue dengan modal kecil dan bahan bakunya mudah diperoleh di sini,” jelas Sari.           

Pemilik House Of Sari Bakery Bandung itu juga mengaku sangat bersemangat memberikan pelatihan. Lantaran, melihat antusias peserta yang tinggi dan sangat bersahabat.

“Dengan dua atau tiga kali buatnya, Insya Allah akan mahir. Semuanya pada bersemangat dan antusias mengikuti pelatihan. Kita seperti sudah jadi keluarga di sini,” ungkap Sari. (R/jalosi/smb/fbdiskbl)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad