Stand Kecamatan Mesuji Timut Suguhkan Penangkaran Buaya - Jalosi.net | Jalur Otoritas Informasi

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Jumat, 23 November 2018

Stand Kecamatan Mesuji Timut Suguhkan Penangkaran Buaya

Mesuji, jalosi.net - Camat Mesuji Timur optimis dalam menarik minat wisatawan baik dari dalam maupun dari luar daerah hingga mancanegara. Hal itu, dikarenakan Kecamatan Mesuji Timur tengah membangun tempat penangkaran Buaya sebagai mana yang ditampilkan di Mesuji Expo dalam rangka HUT Kabupaten Mesuji ke 10 tahun tahun 2018.

Camat Mesuji Timur Tarbin Putra SE, MM mengatakan, bahwa saat ini pihak kecamatan tengah mempersiapkan produk unggulan sekaligus mempersiapkan Ikon ke depan yang dapat menjadi kebanggan masyarakay Mesuji Timur. 

"Ada dua produk unggulan yang tengah digarap oleh pihak Kecamatan Mesuji Timur yakni granul produk pupuk organik yang sekarang mulai kita rilis dan mulai kita benahi serta penangkaran buaya di Desa Sungai Cambai,"jelas Camat.

Dikatakan Tarbin, produk granul yang ada saat ini tidak lain merupakan salah satu bantuan dari kementerian yang dikelola masyarakat. Dalam bantuan yang disalurkan kementerian yakni pengemukan sapi.

"Adanya bantuan sapi dari Kementerian Transmigrasi Daerah Tempat Tertinggal (TDTT) yang dikelola oleh masyarakat dengan cara mengambil keuntung dan harga jual. Artinya sapi tersebut dinilai dari harga saat ini,"jelas Camat Tarbin Putra SE, MM saat dijumpai di stan mesuji expo kamis (22/11/2018).

Dilanjutkan Tarbin, dari harga yang dimaksud yakni nilai Rp1 juta, maka peternak tersebut akan melakukan perawatan selama 8 bulan. Kemudian petani tersebut bila ingin menjual dengan bobot sapi yang sudah layak dan harga jual bisa mencapai harga Rp8.000.000 maka akan dikurangi Rp1 juta terlebih dahulu. 

"Harga jual tersebut tentunya harus dikurangi permodalan terlebih dahulu, berarti dalam perhitungan sapi itu hanya Rp 7 juta. Dari harga tersebut lalu dikurangi 30% untuk organisasi sisanya baru milik sipetani. Artinya sisa keuntungan itu bisa menambah ekonomi masyarakat,"papar Tarbin.

Peternak sapi tersebut lanjut Tarbib, tidak hanya memperoleh keuntungan dari harga jual, tetapi juga akan mendapatkan keuntungan dari penjualan kotoran sapi. Karena kotoran itu akan diproduksi menjadi pupuk organik. Dari harga jual pupuk tersebut akan di kembali kemasyarakatan lagi dengan harga yang di bawah harga pasaran.

"Nah sistem ini tentunya akan meningkatkan tarap perekonomian masyarakat dibidang pengembang biakan sapi. Karena hasilnya dikembalikan kemasyarakat,"kata Tarbin.

Tidak hanya itu, Tarbin juga mengakui bahwa Keunggulan yang dimiliki Kecamatan Mesuji Timur ini yakni dibidang wisata, karena saat ini pihaknya tengah mengembanglan penangkaran buaya yang ini sekarang masih di giat-giatkan. Bahkan saat ini juga masih dilakukan pembenahan dan dibangun oleh Bupati.

"Penangkaran buaya yang dikembangkan tentunya merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan objek wisata. Dimana nantinya lokasi tersebut akan ditambah perahu dan kapal air sekaligus dijadikan tempat mangkalnya. Sehingga kedepan para pengunjung wisata sungai mesuji dapat menikmati pemandangan serta lokasi penangkaran buaya,"paparnya.

Tidak hanya itu, kita juga akan membuat taman buah sekaligus kuliner dari macam-macam makanan khas yang ada di Kecamatan Mesuji Timur. "Tujuan kita yakni meningkatkan objek wisata supaya masyarakat mesuji maupun masyatakat luar bisa mengenal serta menikmati pemandangan wisata di Kabupaten Mesuji khususnya di kecamatan Mesuji Timur,"imbuh Tarbin.

Sementara saat ditanya apa tujuan dibuat penangkaran buaya tersebut, Dengan tegas Tarbin mengatakan bahwa tidak lain untuk menjadikan objek wisata sungai Mesuji dan bisa memahami penangkaran buaya. Namun yang jelas bukan untuk tontonan.

"Selain objek wisata kedepan juga bila ada pihak-pihak luar ingin melakukan riset bisa datang ke Kabupaten Mesuji. Sebab, tujuan penangkaran itu yakni Perkembangbiakan yang nanti akan diambil keuntungan dari kulit atau dagingnya. Artinya bila dikelola dengan baik besar kemungkinan bisa mendunia sehingga tertarik ke Kabupaten Mesuji,"bebernya.

Sementara saat ditanya keamanan bila penangkarannya sudah jadi, dengan tegas Tarbin memaparkan bahwa untuk keamanan sudah dapat dipastikan aman. Sebab, pembangunan penangkaran buaya tersebut memiliki standar keamanan yang sudah dirancang oleh tenaga teknis.

"Kita pastikan aman karena pembangunan penangkaran itu sudah memiliki standar keamanan yang luar biasa. Selain itu ditambah dengan tenaga-tenaga masyarakat yang sudah terlatih dalam penyelamatan bila terjadi sesuatu kepada pengunjung,"tukasnya. (R/jalosi/ist/sdr)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad